Habis Isya’, duduk di beranda rumah, Kampret
nampak kurang semangat makan pohung goreng hangat-hangat bersama kopi
malamnya.
Sekilas maz Blangkon melirik sejenak pada Kampret, tersenyum,
kemudian duduk disampingnya.
Maz Blangkon
|
:
|
“Kenapa ini pendekar dén baguse Kampret tiba-tiba nampak loyo?”
|
Kampret
|
:
|
“Iya jé maz, saya lagi
mikir jero. Kemarin dua teman sekerja, baru cerita kalo pamannya baru pada
meninggal. Lha tadi pas dengarkan khotbah jum’at, pak Ustadz sempat sampaikan,
bahwa pada dasarnya kita semua adalah peserta antrian panjang kematian! Lha saya jadi mikir maz, lha kalo tiba-tiba antrian kematiannya
sampai ke saya, padahal saya belum rasakan kawin, belum cukup amal juga… apa
tidak sedih maz !”
|
Maz Blangkon
|
:
|
“Iya… Iya… Pret ! Memang boleh sedih… tapi tidak kemudian menjadi
kacau. Belum kawin…ya segera kawin saja ! Permudahlah urusan menuju nikah…!
Yang penting syarat pokoknya masuk… langsung OCE… tembak saja… nikah !”
|
Kampret
|
:
|
“Lha pak ustad yang nakut-nakuti bahwa kita semua adalah peserta
antrian panjang kematian jé…!”
|
Maz Blangkon
|
:
|
“Itu sih… pak ustad bukan nakut-nakuti Pret…, tapi ada muatan
pesan agar kita semua cepat memperbaiki amal, agar waktu menghadap Allah kita
termasuk orang yang sudah cukup bekal…, termasuk orang yang diridlo-NYa”
|
Kampret
|
:
|
“Ok…ok…maz Blangkon ! Tapi ada satu lagi yang mengganjal…, kenapa
yang mati duluan kebanyakan adalah orang laki-laki? Pakde dan Paklik saya rata-rata meninggal duluan. Paman-pamannya teman juga mati duluan. Nah, di kampung-kampung
dan komplek Perumahan yang banyak tersisa juga janda-janda?”
|
Maz Blangkon
|
:
|
“Kita semua tahu ya Pret, rahasia kematian dan waktu kematian
sepenuhnya ditangan Gusti Allah. Hanya dari segi Ilmu syahadah (Ilmu yang
tampak) dan hikmah atas suatu peristiwa… kita bisa ambil pelajarannya
Pret. Coba kalo ditanya, siapa yang suka begadang malam? Maka jawabnya
bukan ibu-ibu, tapi bapak-bapak. Jika ditanya, siapa yang suka tidur
habis shubuh? Jawabnya juga bapak-bapak, sedang ibu-ibu sibuk di dapur
siapkan sarapan keluarga. Kalo ditanya, siapa yang banyak merokok ?
jawabnya juga orang laki-laki dan kaum bapak-bapak. Padahal Pret… suka
begadang, suka tidur habis shubuh, dan suka merokok… itu semua akan
berpengaruh langsung pada menurunnya imunitas (daya tahan tubuh).
Jika imunitas turun, maka orang akan mudah sakit… mudah diserang penyakit !
Dan kematian terjadi… kebanyakan pintunya adalah sakit yang diderita
sebelumnya!”
|
Kampret
|
:
|
“Waduh…waduh… kena lagi saya ! Saya lumayan sering begadang…,
sering pula tidur habis shubuh ! Waduh… tobat ! Lha kenapa begadang dan tidur
lagi habis shubuh kok bikin imunitas jadi turun, maz ?”
|
Maz Blangkon
|
:
|
“Begini Pret, puncak-puncak reaksi enzymatis dalam tubuh
kita terjadi antara pkl.23.00 – 02.00. Maka jika orang mulai tidur pada
tengah malam atau dini hari, maka itu akan membuat reaksi enzymatis dalam
tubuhnya tidak maksimal. Sedang tidur habis shubuh, itu akan merusak
hasil reaksi enzymatis malamnya. Begitu juga kebiasaan merokok dan
minum alkohol, itu akan merusak hasil reaksi enzymatis dan mengacaukan
juga hasilnya. Selanjutnya proses maupun hasil reaksi enzymatis
yang tidak maksimal, maka lama-kelamaan akan menurunkan imunitas tubuh.
Imunitas turun akan membuat penyakit mudah datang. Penyakit yang datang
akan diawali dari bagian tubuh yang paling lemah”.
|
Kampret
|
:
|
“Lha cara tingkatkan lagi imunitas tubuh itu bagaimana maz ?”
|
Maz Blangkon
|
:
|
“Itu rumusnya mudah Pret, yaitu :
1T + 5C.
Tinggalkan kebiasaan merugikan (merokok/alkohol/begadang/ tidur
habis shubuh, dll).
Cukup minum air.
Cukup zat serat (buah / sayur).
Cukup Olah raga.
Cukup Istirahat (tidak begadang lagi).
Cukup minum PROBIOTIK (untuk perbaikan).
|
Kampret
|
:
|
“Lho, itu probiotik… apa itu maz ?”
|
Maz Blangkon
|
:
|
“Probiotik adalah suplemen untuk kesehatan dan penyembuhan
mutakhir, Pret. Probiotik adalah bakteri aktif positip yang sangat
dibutuhkan tubuh kita. Probiotik yang terkenal di Indonesia bernama BIOSYAFA,
yang diformulasi oleh pakar probiotik dunia dengan sertifikat WHO asal
Indonesia, Prof. Sukardi, yang belum lama pulang dari Jepang.
Probiotik Biosyafa sangat berguna untuk mempercepat perbaikan imunitas tubuh,
Pret. Secara ringkas Probiotik Biosayafa punya fungsi 3M, Pret :
M1 →
mengeluarkan sumber penyakit (virus, kuman, dll) dan sampah-sampah tubuh.
M2 → memperbaiki organ yang rusak. Perbaikan
sampai dengan tingkat sel dan DNA.
M3 → menselaraskan kerja
sama antar organ tubuh.
Sudah ya Pret…, wis késél aku njelaske !”
|
Kampret
|
:
|
“Nggih…nggih… maz Blangkon.
Kamsiaa… eh kamsiyatun… eh kamsidin…. Ehh makacih, mister
Blangkon!”
Ft :
-
Pohung
goreng = ketela pohon di godok, lalu digoreng.
-
Wis késél
aku njelaske = sudah lelah aku menjelaskan.
- Nggih = ya.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar